Pungkas Sudah Masa Duda Pak Purwoyo, Nglamar Bukan Ngamar
Ahirnya usai masa lajang pria berusia 41 tahun yang telah lama menduda, hari ini purwoyo bersama keluarga melaksanakan lamaran kepada janda muda berusia 37 tahun di desa langgar kecamatan kejobong. Prosesi lamaran berjalan dengan khidmat purwoyo tersenyum manis menatap calon istrinya seolah tak sabar untuk mendekapnya.
Acara di mulai dengan sambutan ustad satrio sebagai perwakilan dari keluarga purwoyo dan di sambut baik oleh keluarga dari calon perempuan, acara tersebut membahas tentang hari pernikahan/ketok dina (bahasa jawa).
Purwoyo mengungkapkan, "alhamdullilah setelah berapa tahun saya sendiri saya menemukan permaisuri hati yang siap menemani menjadi pendamping hidup saya dan mau menerima saya apa adanya".ungkapnya
Purwoyo menambahkan, "tak sia sia saya menjadi laki laki yang setiap malam dapat menjadi wesi yo wesi".tambahnya sambil tertawa
Uni calon istri purwoyo juga mengungkapkan, "alhamdullilah saya dapat pangeran yang bisa melindungi saya dan mau menjadikan pendamping, mudah mudahan kami di berikan keluarga yang sakinah mawadah dan warohmah".ungkapnya
Ungkapan dari rekan rekan satu profesi yang menghadiri acara lamaran juga turut mengucapkan selamat kepada pasangan yang serasi yang hari ini telah di ikat oleh prosesi lamaran.
Prian mengucapkan, "selamat kepada pak purwoyo dan bu uni semoga menjadi pasangan yang bahagia, dan untuk pak purwoyo selamat sudah punya wadah yang bisa untuk menyalurkan hasrat yang terpendam dan tidak terbuang sia sia".pungkasnya
