Lsm Gerak Merdeka Bersama Ormas Pp Kawal Pedagang Pasar Sapuran

LSM Gerak Merdeka Bersama Ormas Pemuda Pancasila (PP) Kawal Pedagang Pasar Sapuran.
Wonosobo sorotnuswantoro.com - Sabtu 10/06/2023 pukul 10.00 WIB, pihaknya datang ke pasar Sapuran karena memenuhi undangan dari pedagang yang mengingingkan permasalahan yang ada di pasar Sapuran segera diusut dan diselesaikan.
"Kami diundang pedagang untuk mendampingi dalam membuat tanda tangan bersama, petisi elemen masyarakat guna mendukung pemberantasan dugaan Pungli di pasar Sapuran yang dilakukan oleh beberapa oknum.
Anggota LSM GM bersama ormas Pemuda Pancasila (PP) dan masyarakat sekitar untuk menandatangani Petisi sebagai dukungan kepada masyarakat secara langsung yang membutuhkan tindakan untuk mengusut tuntas terkait dugaan pelanggaran yang ada di pasar Sapuran, ' tuturnya .
Hendra mengungkapkan, Sebenarnya pedagang sudah menyampaikan keluhan kepada Disdagkop UMKM Wonosobo dan UPT sejak lama, tapi tidak ada penyelesaian dan solusi. Pihaknya juga sudah menyampaikan bahwa prosedur para pedagang sesuai arahan dari Dinas terkait, namun semua persoalan ini hanya di tampung tidak diselesaikan satu per satu, yang pada akhirnya terindikadi ada kejanggalan-kejanggalan terkait jual beli kios serta terjadinya pergeseran tempat yang tidak sesuai harapan pedagang.
"Keluhan ini kami tampung, diharapkan para pedagang bisa bersatu dan tidak melaporkan secara peseorangan melainkan harus bersama - sama. Kalau paguyuban pasar belum bisa mewakili mereka, LSM GM bersama ormas PP dan ormas lainya siap untuk mengawal demi kesejahteraan para pedagang dan penegakan hukum di Kabupaten Wonosobo bisa terurai, selain itu masalah ini bisa segera tertasi sehingga para pedagang bisa berjualan dengan aman, lancar," tandasnya.
Terkait laporan yang sudah dilakukan atas temuan dugan pungli di pasar Sapuran, Ketum LSM GM menyampaikan, pihaknya menghormati proses hukum yang sedang berjalan di Kepolisian dan dalam waktu dekat pihak terlapor akan dipanggil untuk dimintai keterangan sementara sebagai saksi.
Menurutnya, LSM GM tidak menyalahkan pihak manapun, ini baru praduga tak bersalah adanya dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oknum.
Dalam hal ini, dirinya meminta kepada aparat penegak hukum yaitu Polres Wonosobo untuk segera mengurai permasalahan ini dengan bukti dukungan dari laporan yang ada.
"Niat kami akan mengurai persoalan kebobrokan yang terjadi di Wonosobo seperti yang sedang terjadi di Pasar Sapuran ini. Karena kebijakan dzolim di lapangan yang sangat dirasakan masyarakat ini harus ditindak. Kalau semua baik dalam menjalankan aturan pasti kami tidak akan turun lapangan seperti ini," ungkapnya.
Dijelaskan Hendrawan, Kenapa LSM GM turun lapangan dan harus bergerak, karena adanya temuan - temuan yang sangat dirasakan memberatkan dan membungungkan para pedagang maupun masyarakat di pasar Sapuran. Dimana penegakan hukum ?, dimana pemerintah ?, mereka masyarakat seperti anak kehilangan bapaknya.
Hadirnya LSM Gerak Merdeka bersama ormas PP dan lainya untuk mengingatkan kawan - kawan di SKPD, meskipun kami sadar kesalahan itu manusiawi, karena semua manusia tempatnya salah dan khilaf. Segeralah insap dan benahi, ingat umur kita sangat terbatas.
" Hendrawan dan ormas PP memohon kepada Bupati Wonosobo beserta jajaranya dan SKPD lainya serta anggota DPRD Wonosobo sebagai wakil rakyat, sudah saatnya mendengarkan aspirasi rakyat dan berbuat yang baik untuk masyarakat Wonosobo.
"Maka dari itu saya mengajak kepada semua stakeholder yang masih bisa berfikir sehat. Mari kita tunjukan keberadaban di Kabupaten Wonosobo jangan sampai sebaliknya," pungkas Hendrawan.
( Win Tim )